Pada hari Selasa tanggal 11 Agustus 2020, Kepala Badan Kesbangpol Provinsi DKI Jakarta menghadiri Dialog Kebangsaan Peran Tionghoa dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara di Indonesia, tampak Hadir Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Ketua Majelis Agama ; MUI ;Walubi ;PGI, Katolik, Konghucu dan Anggota Majelis 5 Wilayah
Narasumber Azmi Abubakar
Prof dede : Fenomena banyak pengangguran tapi masuklah etnis Tionghoa dari luar, reaksi masyarakat Sejarah menyebutkan bahwa Islam juga dibawa oleh China ke Indonesia, FKUB menginginkan nyaman tentram damai, menghadapi fenomena ini, terapkan selalu 3M dan tambah berdoa pada Tuhan
Adapun Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta dalam sambutanya mengapresiasi panitia karena melaksanakan di tempat terbuka, dibatasi, dan sebagian ikut melalui media streaming
Meningkatkan silaturahmi, motivasi dalam kehidupan berbangsa bernegara dan berkontribusi dalam pembangunan
Eksistensi tionghoa saat ini tidak boleh dilupakan sejarahnya dalam kemenangan kemerdekaan indonesia
Indonesia harum namanya dalam dunia olahraga melalui etnis Tionghoa di Indonesia
Berbeda Satu Jua, Bhineka Tunggal Ika
Pesan menjaga dari pandemic Covid-19, Jaga ibadah, doa mohon ampun dan perlindungan, Meningkatkan kebersihan diri dan lingkungan, Meningkatkan kesehatan dan kekebalan tubuh, terapkan selalu 3M;
Awali dengan niat baik, Selalu berprasangka baik, perencanan baik, kerja baik, evaluasi baik, insyaAllah hasil yang baik
Kepala Badan Kesbangpol : 600000 orang Tionghoa adalah aset, termasuk di FKUB sebagian banyak keturunan Tionghoa.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Badan Kesbangpol akan terus mengayomi, menjaga kerukunan umat beragama
Komentar Anda