JAKARTA – MENJELANG pelaksanaan Asian Games dan pelaksanaan Pemilu 2019, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik DKI Jakarta menggelar kegiatan Apel Siaga 3.000 anggota Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) DKI Jakarta di sisi Selatan Monumen Nasional (Monas).
“Apel Siaga ini dimaksudkan untuk membantu pemerintah dalam menciptakan suasana yang tertib dan aman. Termasuk dalam menyiapkan pesta demokrasi tahun depan,” ujar Plt. Kesbangpol DKI Jakarta, Drs.Taufan Bakri, M.Si ditemui usai menghadiri Apel Siaga mendampingi Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan
Taufan menjelaskan, Apel Siaga ini diikuti 3000 pimpinan dan anggota FKDM dari tingkat provinsi hingga kelurahan dan dimulai pukul 07:00 WIB tadi, dihadiri Forkominda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah) yang terdiri dari Kapolda Metro Jaya, Pangdam Jaya, Pangarmabar, Danlanut Halim PK, Kepala Kejaksaan Tingi DKI, Kepala Pengadilan Tinggi DKI, Kepala Imigrasi, Kepala Kanwil Kemenag DKI, dan Ketua MUI DKI Jakarta.
Taufan menambahkan, sejumlah pimpinan dan anggota DPRD DKI Jakarta juga hadir. Begitupula para walikota, bupati, camat, lurah. ketua RT/RW, pejabat dari SKPD terkait, pimpinan dan anggota Kominda (Komunitas Intelejen Daerah), pimpinan dan anggota FKPT, pimpinan dan anggota FKUB, dan Karang Taruna se-Jakarta Raya
Kesbangpol DKI Jakarta menilai, Apel Siaga Akbar ini penting karena merupakan persiapan untuk pengamanan Pemilu 2019 yang tahapannya telah dimulai dengan pendaftaran Caleg yang ditutup pada 17 Juli lalu, dan akan dilanjutkan dengan pendaftaran Capres-Cawapres pada 4-10 Agustus mendatang.
“Kesbangpol DKI Jakarta memprediksi suhu politik menjelang Pileg dan Pilpres 2019 akan semakin meningkat dan dapat menimbulkan gangguan keamanan. Karena itu, melalui Apel Siaga ini, kami sebagai mata dan telinga Pemprov DKI mengharapkan FKDM bersinergi dengan instasi terkait, termasuk Kominda, untuk menjaga keamanan dan stabilitas ibukota,” tegasnya.
Sebelumnya, soal penyelenggaraan Apel Siaga ini, pada 27 Juli lalu Sekda Saefullah mengeluarkan Instruksi Nomor 66 Tahun 2018 tentang Transportasi dan Snack Bagi Peserta Apel Akbar Forum Kewaspadaan Diri Masyarakat.
Dalam instruksi itu Sekda meminta kepada para walikota, bupati dan Bakesbangpol, camat dan lurah agar menghadirkan anggota FKDM dari wilayahnya masing-masing dan memberikan dukungan serta fasilitas transportasi pergi pulang, dan snack.
“Biaya dibebankan pada APBD melalui Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) masing-masing Perangkat Daerah/Unit Perangkat Daerah sesuai aturan perundang-undangan yang berlaku,” katanya.
Komentar Anda