Home
Kembali
Jelang Pelaksanaan Asian Games, Kebangpol DKI Jakarta Serukan Pemuka Agama Ikut Sukseskan Asian Games

Jelang Pelaksanaan Asian Games, Kebangpol DKI Jakarta Serukan Pemuka Agama Ikut Sukseskan Asian Games


Selasa, 30 Juli 2018 - 10:18:41 WIB - Dibaca : 216 Pengunjung

JAKARTA – MENJELANG pelaksanaan Asian Games 18 Agustus 2018 esok, ada 2 peristiwa penting yang bisa mempengaruhi sukses tidaknya hajatan bergengsi bagi pemerintah dan rakyat Indonesia.

Peristiwa pertama yaitu pendaftaran pasangan capres cawapres pada 4-10 Agustus 2018. Peristiwa kedua yaitu pelaksanaan Hari Raya Iedul Qurban pada 22 Agustus 2018 mendatang.

“Kami meminta dukungan pemuka agama dan ormas untuk turut membantu pemda DKI Jakarta dalam mensukseskan hajatan akbar Asian Games,” pinta Plt. Kesbangpol DKI Jakarta,  Drs. Taufan Bakri, M.Si saat membuka kegiatan “Pelaksanaan Silaturahmi Pemda dengan Pemuka Agama dan Organisasi Kemasyarakatan Provinsi DKI Jakarta Angakatan VII Thn 2018” di Hotel Acacia, Jakarta 30 Juli 2018.

Taufan menjelaskan, pendaftaran  capres-cawapres bisa menjadi masalah dan menimbulkan gesekan jika mereka membawa para relawan dan massa pendukungnya masing-masing. Gesekan antar elemen para pendukung capres-cawapres ini pada akhirnya akan mengganggu jalannya pelaksanaan Asian Games.

Adapun soal Iedul Qurban, Alumnus Fisipol Unas ini meminta para pemuka agama Islam di Jakarta agar musholla dan mesjid tidak melakukan penyembelihan hewan kurban. Pasalnya, pengumpulan hewan kurban jelang pemotongan pada hari Iedul Adha ini dikhawatirkan akan menimbulkan penyebaran virus kepada kuda-kuda mahal yang datang dari negeri Qatar dan negeri-negeri lainnya.

“Saya minta daerah sekiar Rawamangun dan Pulo Gadung steril dari hewan kurban,” ujar Taufan.

Kepada para pemuka agama dan tokoh ormas, Taufan meminta dukungan agar menjaga kondusifnya pendaftaran capres-cawapres dan sterilisasi wilayah Stadium Veldroome dari hewan kurban.

“Siap membantu pemda DKI Jakarta,: tanya Taufan. “Siap! Dijawab serentak ratusan peserta.

Sementara itu, mewakili Kasubdit Kerukunan Umat Beragama yang berhalangan hadir karena sedang menunaikan ibadah haji, Plt. Kasubdit Kerukunan Umat Beragama, Eliazer H, SE mengatakan kegiatan ini diselenggarakan untuk penambahan wawasan dan pemahaman kepada para tokoh keagamaan, para tokoh organisasi kemasyarakatan dan tokoh aliran kepercayaan mengenai nilai-nilai dasar kerukunan guna meneguhkan komitmen kebangsaan para tokoh agama serta meningkatkan kualitas kerukunan Pileg Tahun 2019 dan Pilpres Tahun 2019.

Peserta kegiatan sebanyak 100 orang yang terdiri dari organisasi keagamaan, organisasi kemasyarakatan dan organisasi aliran kepercayaan.

Eli, sapaan akrabnya menambahkan, nara sumber dan materi yang disampaikan yaitu Kepala Kanwil Kemenag Provinsi DKI Jakarta, dengan Materi “Peran Kanwil Kemenag Provinsi DKI Jakarta dalam Rangka Menciptakan Kerukunan Umat Beragama,” Anggota Komisi A DPRD Provinsi DKI Jakarta, Syarif, M.Si bicara tentang “Peran DPRD Provinsi DKI Jakarta dalam menampung aspirasi masyarakat ”

Pembicara ketiga yaitu AKBP. Titiek H Valentine,SH,M.Si dari Badan Intelijen Kepolisian Mabes Polri dengan materi “Peran Serta Pemuka Agama dan Organisasi Kemasyarakatan Dalam Menjaga Kantibmas di DKI Jakarta,” dan terakhir Nieke Masruchiyah dari Profesional) dengan materi “Menebar Ayat-Ayat Damai Dalam Rangka Turut Serta Membangun Negeri”.(sumber:kesbang.com)

 


Bagikan Melalui


Komentar Anda