Home
Kembali
Kesbangpol DKI Jakarta Sosialisasikan Pelaksanaan Pemilu Serentak 2019 kepada 300 Pelajar

Kesbangpol DKI Jakarta Sosialisasikan Pelaksanaan Pemilu Serentak 2019 kepada 300 Pelajar


Kamis, 05 Desember 2018 - 10:38:31 WIB - Dibaca : 308 Pengunjung

JAKARTA – GENERASI MILENIAL atau generasi yang berusia antara 18 tahun sampai 35 tahun. Suara mereka akan paling banyak diperebutkan oleh partai politik pada Pemilu Serentak 2019.

Sebagai generasi yang banyak berinteraksi dengan gadget dan teknologi komunikasi terkini. preferensi politik mereka sangat mengandalkan informasi apapun dari sumber-sumber yang ada di internet.

Karena itu guna memberikan pemahaman kepada para pelajar dan Pramuka yang mengikuti kegiatan “Peningkatan Pemahaman Undang-Undang Bidang Politik Tahun 2018” Kesbangpol DKI Jakarta mengundang sejumlah narasumber dari KPU Bawaslu pakar politik dan hiburan dari stand Up comedy.

“Kami ingin adik-adik pelajar menjadi pemilih yang cerdas agar bisa memilih pemimpin yg cerdas, bersih dan berintegritas  untuk memimpin Indonesia 5 tahun ke depan,” ujar Plt. Kesbangpol DKI Jakarta, Drs. Taufan Bakri, M.Si, ketika membuka sambutan di Hotel Acacia, Jakarta, Rabu (5/12/2018).

Menurut Taufan, Pemilu 2019 sebagai puncak pesta demokrasi 5 tahunan akan dilaksanakan pada tanggal 17 April 2019 yang akan memilih para anggota dewan legislatif DPR RI, DPD RI dan DPRD serta akan memilih presiden dan wakil presiden. Saat pemungutan suara di TPS, hari Rabu, 17 April 2019 untuk DKI Jakarta ada 4 jenis surat suara, kecuali yang pindah memilih akan diterima oleh setiap pemilih yaitu:

Pertama, surat suara untuk memilih calon Presiden dan Wakil Presiden

Kedua, suara untuk memilih calon  Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD).

Ketiga, surat suara untuk memilih calon Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) — TIDAK ADA FOTO.

Keempat, surat Suara untuk memilih calon Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)

Khusus untuk point ketiga dan keempat, kata Taufan, adik-adik harus hafal nama calegnya. Karena nama yang tertera di kotak suara adalah nama asli sesuai KTP, bukannya nama panggilan atau nama kecil.

Dia melanjutkan, untuk DKI Jakarta ada 7.211.891 Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang akan mengikuti Pemilu 2019. Perinciannya, pemilih perempuan 3.596.690 dan pemilih laki-laki 3.615.251. Jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) di 6 wilayah administratif ibukota Jakarta yaitu 28.134 tersebar di 44 kecamatan dan 267 kelurahan.

Terkait pemilih perempuan, Taufan menganjurkan agar kaum perempuan turut membantu memilih caleg dari kaum perempuan, Ini penting, soalnya kuota kaum perempuan di DPR dan DPRD itu ada 30 persen dan jumlah itu masih belum tercukupi.

Kesbangpol DKI Jakarta memahami bahwa tahun politik ini akan naik suhu politik. Karenitu, Taufan meminta agar adik-adik bisa membantup Pemda DKI dari mengenali berita hoax, ujaran kebencian dan politik uang.

“Check, recheck and cross check berita di medsos. Jadilah pemilih cerdas dan jangan ikut menyear berita hoax karena akan ada sanksi hukumnya jika terbukti bersalah,” tegas Taufan. (sumber:kesbang.com)


Bagikan Melalui


Komentar Anda